Wow...Nasi Goreng Terasi!
Kafe satu ini termasuk unik. Properti dan penataan
interiornya tampak bergaya minimalis modern. Ada meja bar di lantai bawah. Penataan cahayanya di
dalam ruang dirancang temaram, seperti pub. Di lantai dua bagian depan,
terdapat meja kursi yang ditata tanpa
atap seperti resto di ruang terbuka. Saat cuaca tidak hujan, terasa nikmat
sekali berada di lantai 2 tersebut, terutama malam.
Sebagian besar menunya, juga mengadopsi menu Barat.
Namun, ketika para pengunjungnya ditanya mengenai menu yang paling disukai,
ternyata jawabnya bukanlah menu Barat. Nasi goreng terasi! Itulah
jawabnya.
Nasi goreng terasi andalan Kafe Pelangi |
Ya, itulah keunikan Kafe Pelangi. Semua orang kan
tahu, nasi goreng itu menu Indonesia banget.
Asli made in Indonesia. Bagi orang
yang mengenal pertama kafe yang berlokasi di Jl Singosari Raya Semarang ini,
tentulah tidak menyangka jika nasi goreng terasi ternyata yang justru menjadi
menu favorit rumah makan ini.
Dugaanku pun seperti itu kala mengenal perdana
Pelangi. Maka ketika ada kesempatan lagi ke tempat ini, menu yang ingin kucoba
ya nasi goreng terasi. Ini sekaligus untuk penawar kepenasaranku yang belum
terjawab.
Lantas, apanya yang menarik? Terasinya terasa
merata, tidak ekstrem. Jadi terasa soft di lidah. Sementara, pedasnya juga
terasa, namun tidak sampai membuat orang kepedasan. Nasi goreng ini juga
dicampuri daging sapi empuk. Ada pula tambahan acar mentimun.
Wow, pantas banyak yang suka. Tapi bukan soal rasa
saja yang tampaknya membuat menu ini
jadi favorit. Harganya yang terjangkau, Rp 20.000 per porsi, menjadi faktor
daya tarik lainnya di mata pengunjung.
Untuk porsi yang lebih premium, tersedia juga nasi
goreng terasi istimewa dengan tambahan menu 1 potong ayam goreng dan telur.
Harganya lebih tinggi, Rp 35.000 per porsi. Ada pula nasi goreng lidah (Rp
25.000). Setelah nasi goreng, catatanku berikutnya soal
keunikan kafe ini tertuju kepada menu singkong keju. Banyak pengunjung
menyukainya. Lagi-lagi yang kudapati, ternyata
menu asli Indonesia mampu mengalahkan menu impor. Hebat juga, bro! Singkong bisa naik kelas ke segmen
premium. Harga per porsinya Rp 9.000. Singkong keju ini lebih banyak dibeli pengunjung
dalam bungkusan untuk dimakan di jalan atau di rumah.
Di sini juga tersedia lontong opor tempo doeloe. Apa
bedanya dengan lontong opor kebanyakan sekarang? Nggak banyak sebenarnya. Cuma
pada kuahnya. Pada menu tempo doeloe, terdapat kuah sayur lodeh. Bagi yang
menikmati menu ini, memorinya menjadi terbawa ke tempo doeloe juga. Beginilah keasyikan
berkuliner. Kenikmatan rasa kadang-kadang terbawa oleh suasana psikis yang menyelimuti
saat itu.
Nah, sekarang gantian menu Barat. Di sini ada menu baru wagyu fried rice. Menu ini menambah kelengkapan pilihan wagyu. Sebelumnya sudah ada wagyu, tapi dalam bentuk steak. Harga kedua menu wagyu ini sama, Rp 95.000 per porsi. Untuk ukuran umum, memang termasuk mahal menu ini. Harap maklum, ini termasuk menu segmen premium. Jika mahal, itu lantaran daging sapinya khusus dan harus diimpor dari Jepang dan Australia.
Nah, sekarang gantian menu Barat. Di sini ada menu baru wagyu fried rice. Menu ini menambah kelengkapan pilihan wagyu. Sebelumnya sudah ada wagyu, tapi dalam bentuk steak. Harga kedua menu wagyu ini sama, Rp 95.000 per porsi. Untuk ukuran umum, memang termasuk mahal menu ini. Harap maklum, ini termasuk menu segmen premium. Jika mahal, itu lantaran daging sapinya khusus dan harus diimpor dari Jepang dan Australia.
Oke, selanjutnya masih ada lagi menu dorry curry with rice. Apa itu dorry?
Ini adalah nama ikan impor. Menu ini disusun dari ikan dorry yang dipilet
kemudian ditambahi nasi dan kuah kare. Ada lagi menu lain yang berbahan ikan
dorry. Dan ini termasuk menu baru: John dorry spaghetti. Untuk yang terakhir,
menunya dikemas dalam bentuk spaghetti. Kedua menu dorry ini bisa disantap
dengan harga Rp 35.000 per porsi.
Bagi penggemar kopi, ada pilihan hot dan cold. Hot
coffee yang paling murah adalah espresso single Rp 8.000. Espresso double Rp
12.000. Coffee latte, espresso cookies, hazelnut mocca, dan hazelnut coffee
latte Rp 16.000. Caramel crame brulee Rp 17.000. Cappucino calua dan baileys Rp
25.000. Sementara yang ice coffee ada alogato, coffee float, ice coffee kalua,
blue triple decker, green triple decker, cappuccino truffle ice, strawberry
coffee, banana coffee, dan sweety mocca dengan harga Rp 16.000 hingga Rp 19.000.
Bagi penggemar beer tersedia Bintang, Heineken, dan
Cosmopolitan sling dengan kisaran harga Rp 23.000. Ada pula aneka menu minuman
soda, cold serta hot drink. Silakan pilih sendiri menunya! (Lawu Budiarjo)